Bagi Anda yang
menjalankan rutinitas pekerjaan dengan menggunakan kemeja kerja, pasti kadang agak risih dengan beberapa hal seperti
takut kemeja jadi lusuh, tidak rapi, kegerahan, tidak bebas bergerak, kerah
yang mudah kotor dan lain sebagainya. Semua hal itu tentunya tidak akan dialami
oleh Anda yang bekerja menggunakan kaos oblong atau seragam berbahan dasar
kaos.
Agar kemeja kerja tetap rapi, dan terhindar dari berbagai hal yang membuat risih di atas, maka
berikut adalah beberapa hal yang bisa Anda coba biasakan agar kemeja yang
digunakan saat bekerja tetap dalam kondisi yang bagus :
1. Menyiapkan sapu tangan
Sapu tangan sangat berguna sekali, diantaranya untuk menyeka,
mengelap keringat, dan berbagai fungsi lainnya. Dengan mempersiapkan sapu tangan,
Anda bisa dengan berkala membersihkan keringat, debu atau kotoran lainnya di
bagian leher dan pundak. Hal ini dilakukan dengan maksud agar keringat dan
kotoran tersebut tidak sampai menempel di kerah kemeja.
2.
Pilih bahan kemeja yang tepat
Kemeja kerja dengan bahan yang dingin, mudah menyerap keringat dan tidak
transparan adalah bahan yang paling tepat. Bayangkan saja jika bahan kemeja
yang kita gunakan bekerja sangat panas dan agak transparan, tentunya akan membuat
tubuh berkeringat khususnya di bagian ketiak yang menyebabkan penggunanya
terlihat basket “basah ketek”, ini tentunya hal yang memalukan bagi Anda.
3.
Jangan terlalu lincah bergerak
Inilah
salah satu kekurangan pakaian kemeja, yaitu jika digunakan bergerak dengan
terlalu aktif dan lincah, maka hasilnya kemeja akan menjadi tidak rapi dan
tampak kusut. Karena itu, kemeja lebih cocok digunakan oleh pekerja kantoran
yang kerjanya di ruangan dan dengan tingkat aktivitas yang tidak terlalu
tinggi.
Itulah beberapa
hal yang bisa dicoba agar kemeja kerja
tetap rapi saat bekerja. Dengan penampilan yang selalu rapi, maka penilaian
orang kepada Anda akan lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar